Harga JasaPLTS dan Turbin Angin

Biaya PLTS 450 Watt On Grid dan Off Grid Rakit Sendiri

Menghitung Biaya PLTS Rumah dengan Daya 450VA

Biaya PLTS 450 Watt Rakit Sendiri On Grid dan Off Grid. Membangun sistem listrik tenaga surya telah menjadi trend saat ini. Di Indonesia sendiri selain banyak perusahaan instalatur dan jasa pemasangan PLTS atap, namun banyak juga yang merakit dan memasang sendiri.

Trend penggunaan energi mandiri diperkirakan akan terus terjadi karena penggunaan kendaraan listrik akan banyak baterai bekas yang bisa digunakan untuk penyimpanan energi. Trend yang sama telah terjadi di luar negeri, banyak baterai bekas mobil listrik yang dialihfungsikan menjadi penyimpan energi pengganti aki. Sebab harga aki PLTS masih tergolong tinggi berkisar 2 Juttan untuk VRLA ukuran 12V 100ah.

Menikmati listrik tenaga surya tidak harus mahal karena peralatannya semakin hari semakin turun harganya karena kapasitas produksi pabrik yang terus meningkat dan efisien. Kita bahkan bisa menggunakan material yang ada dulu misalnya aki bekas mobil, SCC (solar charge controller) murah harga di bawah 100 ribu, dan panel surya bisa dimulai dengan wp kecil.

PLTS (Pembangkit Listrik Tenaga Surya) adalah sistem yang menggunakan energi matahari untuk menghasilkan listrik. Ada dua jenis sistem utama untuk PLTS, yaitu sistem off-grid (atau stand-alone) dan sistem on-grid (atau grid-tied).

PLTS Off-Grid:

  1. Tidak Terhubung ke Jaringan Listrik Umum:
    • PLTS off-grid adalah sistem mandiri yang tidak terhubung ke jaringan listrik umum atau grid listrik. Ini berarti sistem ini beroperasi secara independen dan tidak mengandalkan pasokan listrik dari luar.
  2. Penyimpanan Baterai:
    • Sistem off-grid menggunakan baterai untuk menyimpan listrik yang dihasilkan oleh panel surya. Listrik yang dihasilkan selama siang hari disimpan dalam baterai, dan dapat digunakan saat matahari tidak bersinar, seperti malam hari atau saat cuaca buruk.
  3. Mendukung Pemukiman Terpencil:
    • PLTS off-grid sangat cocok untuk daerah yang terpencil atau jauh dari infrastruktur listrik. Masyarakat di daerah pedesaan atau terpencil sering menggunakan sistem off-grid untuk mendapatkan akses listrik.
  4. Kemandirian Energi:
    • Sistem off-grid memberikan kemandirian energi bagi pengguna. Mereka tidak bergantung pada pasokan listrik dari luar dan memiliki kendali penuh atas listrik yang mereka hasilkan dan gunakan.
  5. Biaya Lebih Tinggi:
    • Instalasi sistem off-grid biasanya lebih mahal daripada sistem on-grid karena melibatkan biaya tambahan untuk baterai dan komponen penyimpanan energi lainnya.
Baca Juga:  Pembangkit Listrik Tenaga Gelombang Laut, Bagaimana Cara Kerjanya?

PLTS On-Grid:

  1. Terhubung ke Jaringan Listrik Umum:
    • PLTS on-grid adalah sistem yang terhubung ke jaringan listrik umum. Sistem ini berbagi listrik dengan jaringan listrik dan dapat mengalirkan surplus listrik yang dihasilkan ke jaringan.
  2. Tidak Memerlukan Penyimpanan Baterai:
    • Sistem on-grid tidak memerlukan baterai penyimpanan energi karena surplus listrik yang dihasilkan oleh panel surya dapat dialirkan ke jaringan listrik umum. Ini berarti pengguna dapat menerima kredit listrik saat mereka menghasilkan lebih banyak energi daripada yang mereka gunakan.
  3. Efisiensi Ekonomi:
    • Sistem on-grid sering lebih efisien secara ekonomi karena pemilik sistem dapat mengurangi tagihan listrik mereka dengan menjual surplus energi ke penyedia listrik atau menerima kredit listrik saat mereka menghasilkan lebih banyak energi.
  4. Cocok untuk Lingkungan Urban:
    • PLTS on-grid cocok untuk lingkungan perkotaan di mana infrastruktur listrik sudah tersedia. Masyarakat perkotaan dapat memanfaatkan sistem ini untuk mengurangi tagihan listrik mereka dan berkontribusi pada energi bersih.
  5. Terbatas pada Pasokan Listrik:
    • Sistem on-grid tergantung pada pasokan listrik dari jaringan. Jika terjadi pemadaman listrik di jaringan, sistem on-grid juga akan terpengaruh, kecuali ada peningkatan daya cadangan.
  6. Dukungan Pemerintah:
    • Beberapa negara memberikan insentif dan dukungan keuangan bagi pemilik PLTS on-grid melalui program feed-in tariff atau insentif pajak.
Baca Juga:  Kobalt, Harta yang Akan Jadikan Indonesia Pemasok Baterai Terbesar di Dunia

Kesimpulannya, PLTS off-grid adalah sistem mandiri yang cocok untuk daerah terpencil dan memberikan kemandirian energi, sementara PLTS on-grid terhubung ke jaringan listrik umum dan dapat memberikan efisiensi ekonomi dengan mengurangi tagihan listrik. Pemilihan antara keduanya tergantung pada kebutuhan dan lokasi pengguna, serta faktor-faktor ekonomi dan dukungan pemerintah.

Perhitungan Biaya PLTS 450VA Sistem OFF Grid

Sistem PLTS Off Grid adalah sistem yang terpisah dari PLN sehingga membutuhkan Baterai dan Inverter. Biaya baterai biasanya menjadi komponen biaya baterai yang cukup tinggi.

Menurut Data PLN pengguna listrik Rumah tangga 450 VA berkisar antara 70 kWh – 80 kWh sehingga pengunaan perhari rata-rata 3 kWh/Hari atau rata-rata 125 Watt per jam. Berikut ini adalah simulasi sederhana perhitungan biaya untuk mengcover kebutuhan listrik 450Va rumah tangga dengan sistem off grid.

Perhitungan ini tidak diasumsikan untuk mengcover full 24 jam karena banyak faktor yang mempengaruhi, seperti penggunaan beban yang tidak terkontrol, Sinar matahari yang tidak stabil, dan keterbatasan sistem.

Biaya PLTS 450 Watt Rakit Sendiri

ItemJumlah HargaTotal Harga
Panel Surya  100 WP6Rp. 600.000Rp. 3.600.000
SCC PWM 11Rp. 80.000Rp.       80.000
Aki 12V 100Ah3Rp. 1.500.000Rp. 4.500.000
Inverter PSW 1000 Watt1Rp. 1.000.000Rp. 1.000.000
MCB AC1Rp. 50.000Rp.       50.000
MCB DC 2P1Rp. 85.000Rp.       85.000
Fuse Holder + Fuse Link2Rp. 70.000Rp.     140.000
Kabel dan AsesorisRp.     500.000
Total Rp. 9.955.000

*) catatan harga diatas adalah asumsi harga aki bersifat fleksibel kita bisa memilih aki bekas atau baru sesuai kebutuhan begitu juga dengan SCC kita bisa memilih yang lebih berkualitas atau mau trial dengan sistem yang sederhana.

Baca Juga:  Solar Panel Semi Transparan Dikembangkan untuk Jendela

 

Perhitungan Biaya PLTS 450 watt Sistem On Grid

PLTS On Grid adalah sistem PLTS yang terkoneksi dengan Grid PLN sehingga hanya efektif menghasilkan listrik pada siang hari. Jika PLN Mati maka listrik ikut mati karena koneksinya menjadi satu. PLTS on Grid ini bisa mengurangi tahgihan listrik dari PLN.

Penjelasan PLTS On Grid dan Off Grid Bisa Lihat Video berikut ini:

 

untuk mencoba PLTS on Grid seharusnya mengajukan KWH exim namun untuk skala utilitas yang kecil dan mau coba-coba harus dipastikan listrik yang di suplly dari PLTS on Grid tidak lebih besar dari daya yang digunakan karena bisa terjadi eror pada pembacaan KWH Meter PLN. Namun yang sudah pakai meteran token tidak disarankan menggunakan sistem ini jika tidak menggunakan inverter GTIL (grid tie Inverter with Limiter).

 

Biaya PLTS 450 Watt On Grid Rakit Sendiri

ItemJumlah HargaTotal Harga
Panel Surya  100 WP6Rp. 600.000Rp. 3.600.000
Grid Tie Inverter1Rp. 1.200.000Rp.       80.000
MCB AC1Rp. 50.000Rp.       50.000
MCB DC 2P1Rp. 85.000Rp.       85.000
MCB Surge Arrester (anti petir)1Rp. 250.000Rp. 250.000
Fuse Holder + Fuse Link2Rp. 70.000Rp.     140.000
Kabel dan AsesorisRp.     300.000
Total Rp. 4.500.000

*) Biaya tersebut menggunakan Grid Tie inverter yang standar tanpa limiter. Jika ingin aman tanpa kwh exim bisa menggunkan grid tie inverter with limiter (GTIL)

Hemat Energi

Kalitas Bagus

Ramah Lingkungan

PLTS merupakan sumber energi terbarukan yang ramah lingkungan

User Rating: 4.55 ( 2 votes)

Builder Indonesia

Builder ID, Platform Online terdepan tentang teknologi konstruksi. Teknik perkayuan, teknik bangunan, Teknik pengelasan, Teknik Kelistrikan, teknik konstruksi, teknik finishing dan pengecatan.Review produk bangunan, review Alat pertukangan, informasi teknologi bahan bangunan, inovasi teknologi konstruksi

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button

Adblock Detected

Non Aktifkan Adblocker untuk Bisa membaca Artikel Kami