Harga Lantai Teraso Berbagai Motif dan Ukuran
Info Harga Lantai Teraso Terbaru dan Berbagai Motifnya 2022
Lantai teraso adalah salah satu elemen desain interior yang telah menjadi favorit sepanjang berabad-abad. Dengan kombinasi estetika yang luar biasa, kekuatan yang tahan lama, dan potensi kreatif tanpa batas, lantai teraso tidak hanya memperindah ruang, tetapi juga menghadirkan sejarah dan karakter dalam setiap ruangan. Artikel ini akan membahas sejarah lantai teraso, proses pembuatan, manfaat, dan bagaimana Anda dapat menggabungkannya ke dalam desain interior modern.
Sejarah Lantai Teraso: Dari Zaman Kuno hingga Masa Kini
Sejarah lantai teraso melacak perjalanan panjang yang dimulai ribuan tahun yang lalu. Konsep dasar dari campuran serbuk batu dan semen ini dapat ditelusuri kembali ke zaman Romawi dan Yunani kuno. Pada saat itu, teknik ini digunakan untuk membuat lantai yang tahan lama dan estetis. Lantai teraso tidak hanya berfungsi sebagai penutup lantai, tetapi juga sebagai karya seni yang memperlihatkan berbagai motif dan desain.
Selama Abad Pertengahan, seni lantai teraso menurun, tetapi pada abad ke-18 dan ke-19, teraso kembali mendapatkan popularitas. Ini digunakan secara ekstensif di istana dan bangunan-bangunan bersejarah di seluruh Eropa. Dengan perkembangan teknologi, lantai teraso menjadi lebih mudah diproduksi dan lebih terjangkau, sehingga bisa ditemukan di berbagai macam bangunan.
Pembuatan Lantai Teraso: Seni dalam Proses
Proses pembuatan lantai teraso adalah campuran seni dan rekayasa. Berikut adalah langkah-langkah utama dalam membuat lantai teraso yang indah:
1. Persiapan Permukaan: Proses dimulai dengan persiapan permukaan yang akan menerima lantai teraso. Permukaan ini harus dibersihkan, diperbaiki, dan dihaluskan untuk memastikan adhesi yang baik dengan campuran teraso.
2. Campuran Bahan: Campuran teraso terdiri dari agregat (misalnya, marmer, granit, atau batu alam lainnya) dan semen. Campuran ini juga dapat mencakup pigmen untuk memberikan warna yang diinginkan. Agregat dan semen dicampur bersama dengan proporsi tertentu.
3. Aplikasi Campuran: Campuran teraso diterapkan ke permukaan yang telah disiapkan dengan lebar tertentu. Selama proses ini, pembuat teraso dapat menciptakan desain, motif, atau bahkan menambahkan potongan-potongan batu alam yang lebih besar untuk efek estetika.
4. Penggilingan Kasar: Setelah campuran teraso mengeras, proses penggilingan kasar dilakukan untuk menghilangkan lapisan atas dan membawa ke luar agregat yang menghasilkan tampilan batu alam yang indah.
5. Penggilingan Halus: Tahap selanjutnya adalah penggilingan halus, yang menghasilkan permukaan yang halus dan merata.
6. Penyegelan dan Pelapisan: Lantai teraso kemudian disegel dan diberi pelapisan pelindung untuk melindungi permukaan dari noda dan kerusakan.
7. Finishing Touches: Pekerjaan terakhir melibatkan pembersihan, kilap akhir, dan pengkilapan untuk menghasilkan lantai teraso yang mengkilap dan indah.
Manfaat Lantai Teraso
Lantai teraso memiliki sejumlah manfaat yang menjadikannya pilihan menarik dalam desain interior. Berikut beberapa manfaat utamanya:
1. Keindahan yang Abadi: Lantai teraso memiliki daya tarik estetika yang abadi. Motif dan desainnya dapat menjadi karya seni dalam diri sendiri dan dapat memberikan sentuhan klasik atau kontemporer pada desain interior.
2. Tahan Lama: Lantai teraso sangat tahan lama dan mampu bertahan selama bertahun-tahun bahkan di lingkungan berat. Ini menjadikannya investasi jangka panjang.
3. Mudah Dalam Perawatan: Lantai teraso adalah permukaan yang mudah untuk dirawat. Ini cukup tahan terhadap noda dan kelembaban, dan cukup mudah dibersihkan dengan pembersih yang sesuai.
4. Beragam Pilihan Warna: Anda dapat memilih dari berbagai warna dan jenis agregat untuk mencocokkan desain interior Anda.
5. Kualitas Udara Dalam Ruangan: Lantai teraso adalah pilihan ramah lingkungan dan memiliki sedikit penghasilan senyawa organik volatil (VOC) yang dapat memengaruhi kualitas udara dalam ruangan.
Penerapan Lantai Teraso dalam Desain Interior Modern
Lantai teraso tidak hanya cocok untuk bangunan bersejarah atau klasik; mereka juga dapat menjadi elemen menarik dalam desain interior modern. Berikut beberapa cara bagaimana Anda dapat menggabungkan lantai teraso dalam desain interior kontemporer:
1. Kontras yang Kuat: Kombinasikan lantai teraso yang berwarna cerah dengan furnitur dan dekorasi dalam palet warna yang kontras untuk tampilan yang dramatis.
2. Minimalis Modern: Lantai teraso dengan desain sederhana dan monokromatis cocok dengan desain minimalis dan kontemporer.
3. Lantai Terbuka: Lantai teraso sering digunakan dalam desain ruang terbuka atau konsep loft untuk memberikan tampilan yang bersih dan kontemporer.
4. Sentuhan Artistik: Gunakan lantai teraso dengan motif atau desain artistik sebagai pusat perhatian dalam ruangan.
5. Integrasi dengan Alam: Lantai teraso alami yang menggabungkan batu alam dan elemen alami lainnya cocok untuk desain interior yang berfokus pada keberlanjutan dan keseimbangan dengan alam.
Teraso dianggap sebagai salah satu material yang paling berkelanjutan dan ramah lingkungan. Ini biasanya terbuat dari campuran kaca daur ulang dan agregat alami seperti marmer, granit dan kuarsa, yang memberikan tampilan berbintik-bintik yang unik.
Campurannya kemudian disatukan oleh resin atau dasar beton. Setelah itu diasah, atau di-blaster tergantung pada hasil akhir.
Teraso sangat tahan lama dan lebih tahan dari material lantai lainnya. Memang, tidak semua teraso dibuat sama. Teraso yang murah dan diproduksi secara massal biasanya lebih rapuh, memiliki banyak rongga dan mudah berubah warna. Untuk itu cari teraso yang berkualitas dan sesuai dengan kondisi serta cuaca sekitar tempat tinggal.
Selain daya tahannya, ubin teraso juga tahan air dan panas serta mudah dipotong sehingga mudah digunakan. Bukan hanya sebagai lantai tapi juga berbagai sudut di rumah, seperti backsplash di dapur, kamar mandi atau di luar ruangan.
Bagi yang suka dengan permainan pola, cobalah untuk mengaplikasikannya dalam penataan lantai. Lantai yang berpola membuat suasana ruangan jadi sangat berbeda.
Dalam memasang lantai teraso, pemotongan yang presisi sangat menentukan hasil akhir. Bentuk potongan akan secara drastis menonjolkan suasana ruangan. Untuk itu pastikan pola lantai yang diinginkan, buat blue print sebagai panduan.
Sesuaikan juga pola lantai dalam rumah dengan warna lantai dan tema di luar rumah. Hal ini akan mengesankan ruangan dalam rumah jadi lebih besar dan berpadu manis satu sama lain.
Harga lantai Teraso 2024
Model | Ukuran | Harga (m2) |
TRZ-CR-01 | 30x60cm, 60x60cm | Rp 300,000 |
TRZ-CW-01 | 30x60cm, 60x60cm | Rp 300,000 |
TRZ-GC-01 | 30x60cm, 60x60cm | Rp 300,000 |
TRZ-CB-01 | 30x60cm, 60x60cm | Rp 300,000 |
TRZ-OC-01 | 30x60cm, 60x60cm | Rp 300,000 |
TRZ-AB-01 | 30x60cm, 60x60cm | Rp 300,000 |
TRZ-FP-02 | 30x60cm, 60x60cm | Rp 325,000 |
TRZ-FG-02 | 30x60cm, 60x60cm | Rp 325,000 |
Tips Merawat Lantai Teraso Agar Tetap Indah dan Tahan Lama
Lantai teraso adalah investasi jangka panjang dalam desain interior Anda. Untuk memastikan lantai teraso tetap indah dan tahan lama, diperlukan perawatan yang tepat. Berikut beberapa tips untuk merawat lantai teraso Anda:
1. Langkah Awal: Pembentukan Lapisan Pelindung
Sebelum mulai merawat lantai teraso, pastikan sudah ada lapisan pelindung yang baik. Lapisan pelindung ini membantu melindungi permukaan lantai dari noda dan kerusakan. Jika lapisan pelindung awal sudah habis, pertimbangkan untuk mengaplikasikan ulang lapisan tersebut.
2. Bersihkan Rutin:
Rutin membersihkan lantai teraso adalah kunci untuk menjaga penampilan yang bersih dan mencegah penumpukan debu dan kotoran yang dapat merusak permukaan lantai. Gunakan sapu atau alat penyedot debu untuk membersihkan debu dan kotoran secara rutin.
3. Mop Secara Berkala:
Selain membersihkan debu, lakukan penyekaan basah atau mop lantai teraso secara berkala. Gunakan air bersih atau campuran air dan deterjen ringan. Jangan gunakan deterjen yang keras atau bahan kimia yang dapat merusak lapisan pelindung.
4. Hindari Zat Kimia yang Berbahaya:
Lantai teraso sensitif terhadap bahan kimia yang keras. Hindari penggunaan zat kimia seperti pembersih berbasis asam atau amonia. Gunakan pembersih yang dirancang khusus untuk lantai teraso atau yang direkomendasikan oleh produsen.
5. Jangan Biarkan Cairan Bersisa:
Setiap tumpahan cairan, terutama yang berwarna atau berbasis pigmen (seperti anggur merah atau kopi), harus segera dibersihkan. Cairan yang dibiarkan lama dapat meresap ke dalam lantai teraso dan menyebabkan noda yang sulit dihilangkan.
6. Gunakan Alas Kaki dan Karpet Pelindung:
Alas kaki dan karpet pelindung dapat membantu mengurangi gesekan dan abrasi pada lantai teraso. Ini bisa mencegah pengikisan yang mungkin terjadi dari penggunaan sepatu yang kasar atau peralatan berat.
7. Hindari Peralatan Berat:
Hindari menggeser peralatan berat atau benda keras langsung di atas lantai teraso. Ini dapat menyebabkan goresan atau kerusakan permanen pada permukaan.
8. Segel Ulang Secara Berkala:
Seiring berjalannya waktu, lapisan pelindung pada lantai teraso dapat mengalami keausan. Pertimbangkan untuk menyegel ulang lantai teraso setiap beberapa tahun untuk menjaga perlindungannya dan memastikan tampilan yang tetap segar.
9. Perbaikan Tepat Waktu:
Jika Anda menemukan kerusakan pada lantai teraso, seperti retak atau goresan yang dalam, segera ambil tindakan perbaikan. Anda mungkin perlu mengganti bagian yang rusak atau memperbaikinya dengan bahan yang sesuai.
10. Konsultasikan dengan Profesional:
Jika Anda merasa perawatan lantai teraso terlalu rumit atau jika ada masalah serius yang sulit diatasi, konsultasikan dengan profesional perawatan lantai yang berpengalaman.
Merawat lantai teraso dengan baik akan memastikan bahwa investasi Anda dalam desain interior tetap indah dan tahan lama. Dengan perawatan yang tepat, lantai teraso akan tetap memukau dan menjadi elemen utama dalam ruang Anda.
Kualitas Bagus
Best Material
Mudah Diaplikasikan
Lantai teraso membuat ruang interior menjadi menarik