Interior

Kelebihan Table Top Kayu untuk Kitchen Set

Kelebihan Table Top Kayu untuk Kitchen Set. Selama ini material table top untuk kitchen set biasanya jatuh pada pilihan Granit, Marmer, atau Solid Surface. Material tersbut memang yang paling populer, karena mempunyai beberapa kelebihan khususnysa tingkat keawetan dan kemampuannya menahan panas benda-benda dapur yang panas.

Padahal table top dari kayu solid patut dipertimbangkan untuk dijadikan alternatif.Table top dari kayu umumnya mempunyai ketebal 4-5 cm dan lebar yang cukup bervasiasi tergantung kebutuhan.

Berikut ini adalah kelebihan table top kitchen set dari kayu solid:

  • Mempunyai corak natural dan menghadirkan kesan lamai di dapur.
  • Kuat dan tahan lama jika difinishing dengan material yang berkualitas (dilapisi resin atau finishing dengan PU Oil Base)
  • Mudah diganti warna finishing jika mengalamai kebosanan atau ingin menciptakan suasana baru.
  • Ketebalan dan ukuran mudah di setting.
  • Harganya bervariasi dari yang paling murah hingga paling mahal tersedia.
Baca Juga:  Cara Aplikasi Interior Rumah Batu Bata 

Sementara kelemahan dari table top kayu untuk kitchen set adalah:

  • Relatif tidak tahan kelembaban tinggi, sehingga harus rajin dibersihkan.
  • Jika material finishingnya kurang bagus tidak mampu menahan efek bahan kimia rumah tangga.
  • Khawatir akan rayap (pada kayu tertentu relatif tahan rayap, apalagi jika kayu sudah di treatment).
  • Perlu perawatan ekstra.

beberapa jenis kayu yang cocok untuk table top karena memenuhi syarat kekuatan dan daya tahan adalah:

  • Kayu Jati.
  • Kayu Merbau.
  • Kayu bengkirai.
  • Kayu sungkai.
  • Kayu Mahoni.
  • Kayu Ulin.
  • Kempas.
  • Kayu Sonokeling.

Kayu tersebut mempunyai corak yang indah dan relatif stabil. Kayu untuk table top umumnya disambung dengan sistem fingerjoint laminated sehingga sangat kuat.

Sementara untuk sistem finishing disarankan untuk menggunakan finishing yang berkualitas baik dan premium. Dianataranya adalah finishing dengan Poly Urethane Oil (cat PU Solvent base) atau dengan cat Poly Urethane Water Base. Kedua jenis finishing tersebut menghasilkan lapisan yang transparan, tahan gores, dan tahan terhadap cairan rumah tangga. Tidak disarankan untuk menggunakan finishing mleamine biasa karena selain tingkat kekuatannya kurang juga tidak tahan cairan kimia rumah tangga.

Baca Juga:  Perawatan Lantai Vinyl Agar tetap Awet dan Tahan Lama

 

 

Builder Indonesia

Builder ID, Platform Online terdepan tentang teknologi konstruksi. Teknik perkayuan, teknik bangunan, Teknik pengelasan, Teknik Kelistrikan, teknik konstruksi, teknik finishing dan pengecatan.Review produk bangunan, review Alat pertukangan, informasi teknologi bahan bangunan, inovasi teknologi konstruksi

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button

Adblock Detected

Non Aktifkan Adblocker untuk Bisa membaca Artikel Kami