3D Printing & CNCNews

Memilih Stepper Motor untuk Mesin CNC Router dan Laser

Tips Memilih dan membeli Stepper Motor untuk Mesin CNC

Stepper motor adalah jenis motor listrik yang dapat menggerakkan rotor dalam langkah-langkah kecil dan terkontrol. Hal ini berbeda dengan motor DC atau motor AC biasa yang menggerakkan rotor secara terus-menerus.

Stepper motor bekerja berdasarkan prinsip elektromagnetik, di mana medan magnet dari beberapa kumparan listrik yang ditempatkan di sekitar rotor dapat diprogram secara elektronik untuk menggerakkan rotor dalam langkah-langkah kecil. Setiap langkah ini diatur oleh pulsa elektronik yang diterapkan pada kumparan motor, dan kecepatan dan arah gerakan rotor dapat diatur dengan mengontrol frekuensi dan urutan pulsa tersebut.

Keuntungan dari stepper motor adalah dapat menggerakkan beban dengan presisi yang tinggi dan dapat diatur secara akurat oleh kontroler elektronik. Stepper motor juga memiliki torsi yang tinggi dan bekerja dengan kecepatan yang relatif lambat, sehingga sering digunakan dalam aplikasi yang membutuhkan pengendalian gerakan yang akurat seperti mesin CNC, printer 3D, robotika, dan peralatan otomatis lainnya.

Namun, kelemahan dari stepper motor adalah kehilangan langkah (missed step) yang dapat terjadi jika beban terlalu berat atau kontroler tidak dapat memberikan pulsa dengan kecepatan dan urutan yang benar. Hal ini dapat mengakibatkan kerusakan pada motor atau kesalahan pada hasil kerja.

Baca Juga:  Alcomex Indo Hadirkan Furniture Alamunium Rotan Sintetis

Panduan Memilih Stepper Motor CNC

Memilih stepper motor untuk CNC tergantung pada kebutuhan spesifik dari aplikasi CNC yang ingin digunakan. Berikut beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan dalam memilih stepper motor untuk CNC:

  1. Torsi: Stepper motor yang digunakan pada CNC harus memiliki torsi yang cukup besar untuk menggerakkan mekanisme CNC dengan akurasi dan kecepatan yang dibutuhkan. Torsi yang dibutuhkan tergantung pada ukuran dan berat mekanisme CNC yang akan digerakkan, serta kecepatan yang diinginkan.
  2. Resolusi: Resolusi stepper motor merupakan jumlah langkah per putaran motor. Semakin tinggi resolusi motor, semakin presisi gerakan yang dapat dihasilkan. Namun, semakin tinggi resolusi juga berarti semakin kompleks untuk mengendalikan motor dengan tepat, sehingga perlu dipertimbangkan penggunaan kontroler motor yang tepat.
  3. Kecepatan: Kecepatan maksimum yang dapat dihasilkan oleh stepper motor sangat penting dalam memilih motor yang tepat untuk aplikasi CNC. Kecepatan yang dibutuhkan tergantung pada jenis aplikasi CNC, seperti routing, engraving, atau cutting.
  4. Tegangan: Tegangan yang dibutuhkan untuk menggerakkan stepper motor pada CNC harus sesuai dengan sumber daya listrik yang tersedia. Semakin tinggi tegangan, semakin tinggi performa motor, namun perlu dipastikan juga bahwa sumber daya listrik yang digunakan mampu menopang tegangan tersebut.
  5. Ukuran: Ukuran stepper motor juga harus dipertimbangkan dalam memilih motor yang tepat untuk CNC. Ukuran motor harus cocok dengan desain dan ukuran mekanisme CNC yang digunakan.
Baca Juga:  Stepper Motor Nema 17, Spesifikasi dan Aplikasi Penggunaannya

Dalam memilih stepper untuk CNC, perlu dipastikan bahwa motor yang dipilih sesuai dengan spesifikasi teknis dan kebutuhan aplikasi CNC yang digunakan. Hal ini akan memastikan bahwa motor dapat bekerja dengan baik dan menghasilkan hasil kerja yang akurat dan berkualitas.

Ukuran Stepper Motor Mesin CNC

Ukuran stepper yang digunakan pada CNC tergantung pada kebutuhan spesifik dari aplikasi CNC tersebut. Ukuran stepper motor biasanya dinyatakan dalam satuan ukuran NEMA (National Electrical Manufacturers Association), yang mengacu pada dimensi fisik motor. Ada beberapa ukuran stepper motor yang biasa digunakan pada CNC, yaitu:

  1. NEMA 17: Ukuran NEMA 17 memiliki dimensi 42 x 42 mm dan sering digunakan pada aplikasi CNC yang memerlukan torsi yang moderat, seperti 3D printer, small CNC router, dan CNC engraver.
  2. NEMA 23: Ukuran NEMA 23 memiliki dimensi 57 x 57 mm dan sering digunakan pada aplikasi CNC yang memerlukan torsi yang lebih besar, seperti CNC router dan CNC plasma cutter.
  3. NEMA 34: Ukuran NEMA 34 memiliki dimensi 86 x 86 mm dan sering digunakan pada aplikasi CNC yang memerlukan torsi yang sangat besar, seperti CNC milling machine dan CNC lathe.
Baca Juga:  Elon Musk Membuat Robot Istri Sesuai Siklus Menstruasi?

Semakin besar ukuran stepper, semakin besar torsi yang dapat dihasilkan. Namun, semakin besar ukuran motor juga berarti semakin berat dan memerlukan sumber daya listrik yang lebih besar. Oleh karena itu, dalam memilih ukuran stepper  untuk CNC, perlu mempertimbangkan kebutuhan spesifik dari aplikasi CNC dan memilih ukuran motor yang sesuai dengan desain dan spesifikasi teknis CNC tersebut.

Builder Indonesia

Builder ID, Platform Online terdepan tentang teknologi konstruksi. Teknik perkayuan, teknik bangunan, Teknik pengelasan, Teknik Kelistrikan, teknik konstruksi, teknik finishing dan pengecatan.Review produk bangunan, review Alat pertukangan, informasi teknologi bahan bangunan, inovasi teknologi konstruksi

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button

Adblock Detected

Non Aktifkan Adblocker untuk Bisa membaca Artikel Kami