Power Inverter, Pengubah Listrik Baterai (DC) Menjadi Listrik Rumah Tangga (AC)
Power Inverter, Pengubah Listrik Baterai (DC) Menjadi Listrik Rumah Tangga (AC). Bisakah listrik dari baterai atau aki 12 volt digunakan untuk menyalakan lampu dan kipas angin yang biasa menggunakan listrik PLN?. Bisa, asalkan ada alat atau mesin inverter yang berfungsi untuk mengubah arus baterai dari DC menjadi arus AC.
Power inverter banyak digunakan pada jaringan listrik tenaga surya. Seperti kita tahu panel surya hanya menghasilkan listrik saat siang hari, untuk menggunakan energi saat malam hari harus digunakan baterai untuk menyimpan arus.
Arus yang ada dalam baterai adalah arus DC yang harus diubah oleh mesin inverter menjadi arus ac agar bisa menyalakan peralatan listrik rumah tangga.
Jenis Mesin Power Inverter
- Square sine wave inverter: adalah tipe inverter yang menghasilkan Output gelombang (sinus) persegi, jenis inverter ini tidak cocok untuk beban AC tertentu seperti motor induksi atau transformer, selain tidak dapat bekerja square sine wave dapat merusak peralatan tersebut.
- Modified sine wave inverter: adalah tipe inverter yang menghasilkan Output gelombang persegi yang disempurnakan/persegi kuasi yang merupakan kombinasi antara square wave dan sine wave. Inverter ini masih dapat menggerakan perangkat yang menggunakan kumparan, hanya saja tidak maksimal serta faktor energy-loss yang besar. dan tidak cocok dengan perangkat elektronik yang sensitif atau khusus, misalnya laser printer tertentu, peralatan audio..
- Pure sine wave inverter: adalah tipe inverter yang menghasilkan Output gelombang sinus murni setara PLN. Inverter jenis ini diperlukan terutama untuk beban-beban yang menggunakan kumparan induksi agar bekerja lebih mudah, lancar dan tidak cepat panas.
- Grid Tie Inverter: adalah tipe special inverter yang dirancang untuk menyuntikkan arus listrik ke sistem distribusi tenaga listrik yang sudah ada, misalkan PLN/Genset. Inverter tersebut harus disinkronkan dengan frekuensi grid yang sama, biasanya berisi satu atau lebih fitur maksimum power point tracking untuk mengkonversi jumlah maksimum daya yang tersedia, dan juga termasuk fitur proteksi keselamatan.
Panduan Membeli Mesin Power Inverter
Berikut ini beberapa tips ketika memilih/membeli Power Inverter yang tepat sesuai kebutuhan:
Membeli Power Inverter: Komponen
Tanyakan kepada penjual apakah komponen power inverter menggunakan IC saja atau trafo+IC? Inverter yang menggunakan Komponen Trafo+IC memiliki ketahanan panas yang baik sehingga tidak mudah rusak dan biasanya umur alat bisa mencapai 10 tahun lebih bila dioperasikan dengan beban yang tepat.
Sedangkan Inverter yang menggunakan komponen IC saja walau relatif murah umumnya perangkat inverter jenis ini mudah rusak, terutama pada beban yang menarik arus besar saat start-up serta tidak tahan terhadap hubung singkat/korslet pada outputnya..
Membeli Power Inverter: Efisiensi Daya yang keluar
Seperti halnya genset maka Power Inverter memiliki efisiensi/kemurnian daya output yang dihasilkan. Contoh power inverter yang memiliki efisiensi 90% dengan type 1000watt, maka daya yang bisa dihasilkan adalah 900watt, dan jika inverter yang memiliki efisiensi hanya 40% maka hanya bisa dipakai 400watt saja.
Membeli Power Inverter: Frequency
Frequency jaringan listrik yang cocok untuk dipakai di indonesia adalah yang memiliki frequency 50 Hz karena ada power inverter yang memiliki frequency 100 Hz sehingga tidak bisa dipakai untuk peralatan listrik di indonesia
Membeli Power Inverter: Gelombang (Sine Wave)
Ada 3 tipe gelombang sinus yang dihasilkan power inverter:
- Gelombang Square/kotak, dapat merusak peralatan listrik yang tidak tahan terhadap induksi balik dari inverter dan tidak cocok dipakai untuk peralatan elektronika karena menghasilkan cacat distrosi yang besar.
- Gelombang modified sine wave, baik untuk peralatan listrik/elektronik dan banyak digunakan karena relatif lebih murah dari gelombang sinus murni (Pure Sine Wave), namun tidak cocok untuk komponen induksi seperti motor/dinamo atau transformer.
- Gelombang sinus murni atau pure sine wave, menghasilkan output terbaik setara jaringan listrik PLN, namun memiliki harga yang relatif mahal.
Membeli Power Inverter: Kualitas komponen alat listrik
Yang terpenting adalah kualitas komponen alat listriknya. Negara taiwan adalah negara yang sudah bertahun-tahun terkenal dengan kualitas produk alat kelistrikannya, baik dari sisi harga maupun komponen/suku cadang yang banyak beredar dipasaran,.. maka dari itu bila ingin membeli inverter pastikan inverter produksi taiwan.
Membeli Power Inverter: Garansi Service
Seluruh alat listrik berkualitas bergaransi service setidaknya 1 tahun, makin lama Garansi makin baik. Garansi (Purna Jual) service membuktikan penjual bertanggung jawab atas produk yang dijual.
Membeli Power Inverter: Layanan purna jual
Layanan purna jual bukan sekedar garansi service tetapi lebih kepada konsultasi setelah terjadi penjualan Penjual yang baik tidak sekedar menjual tetapi lebih kepada penyampaian fakta.
Ada beberapa merk inverter yang tipe komponen (Parts Number) dihapus oleh pabriknya sehingga akan menyulitkan ketika diservice bilamana terjadi kerusakan. Pilihlah penjual yang terpercaya.
Berapa Harga Power Inverter?
Harga inverter dipasaran sangat bervariasi tergantung pada merek dan kualitasnya. Sebagai gambaran harga inverter Paling Murah dengan output 500 watt ada yang di jual Rp. 200.000, sedangkan yang paling mahal bisa mencapai harga Rp. 3.500.000 tergantung tipe dan jenisnya. Perbanyak referensi sebelum membeli inverter, banyak group dan forum yang membahas tentang inverter terutama group pembangkit listrik tenaga surya.