Harga Produk ElektronikaNews

Harga Sensor Cahaya LDR & Tips Membeli Sensor Cahaya

Cara Kerja Sensor Cahaya LDR dan Tips Membelinya

Sensor Cahaya LDR (Light Dependent Resistor) adalah jenis sensor yang dapat mengukur intensitas cahaya. Sensor ini memiliki sifat resistansinya berubah-ubah sesuai dengan intensitas cahaya yang diterimanya. Ketika cahaya yang diterima oleh LDR semakin kuat, resistansinya akan menurun, sedangkan ketika cahaya semakin redup, resistansinya akan meningkat.

Prinsip kerja LDR didasarkan pada efek fotokonduktif, yaitu efek perubahan resistansi material saat dikenai cahaya. LDR terbuat dari bahan semikonduktor seperti seleniu atau kadmium sulfida. Ketika LDR diberi tegangan, elektron akan bergerak melalui bahan semikonduktor dan membentuk arus listrik.

Namun, ketika cahaya mengenai permukaan LDR, elektron akan menyerap energi dari cahaya dan membebaskan elektron lain yang sebelumnya terikat pada atom. Dengan begitu, jumlah elektron yang tersedia untuk mengalir melalui LDR akan meningkat, sehingga resistansinya akan menurun.

Baca Juga:  Download Buku 50 tahun Ekplorasi Uranium Indonesia

Sensor Cahaya LDR sering digunakan pada perangkat yang memerlukan kontrol otomatis terhadap cahaya seperti lampu luar rumah, lampu jalan, atau pada perangkat elektronik yang memerlukan pengaturan otomatis, seperti pada kamera dan peralatan elektronik lainnya. Selain itu, LDR juga digunakan pada percobaan ilmiah untuk mengukur intensitas cahaya yang berbeda.

Tips Membeli Sensor Cahaya LDR

Berikut adalah beberapa tips dalam membeli Sensor Cahaya LDR:

  1. Rentang Pengukuran Cahaya: Pastikan sensor LDR memiliki rentang pengukuran cahaya yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Sensor LDR memiliki rentang pengukuran yang berbeda-beda, mulai dari pengukuran cahaya dengan intensitas rendah hingga pengukuran cahaya dengan intensitas yang sangat tinggi. Pastikan rentang pengukuran sensor LDR sesuai dengan kebutuhan aplikasi Anda.
  2. Kualitas Sensor: Pilih sensor LDR yang terbuat dari bahan yang berkualitas. Pastikan sensor LDR tahan terhadap pengaruh cuaca dan memiliki ketahanan yang baik terhadap radiasi cahaya yang tinggi.
  3. Resolusi: Pastikan sensor LDR memiliki resolusi yang cukup untuk kebutuhan Anda. Resolusi pada sensor LDR biasanya dinyatakan dalam bit dan mengukur kemampuan sensor untuk mendeteksi perubahan kecil dalam intensitas cahaya.
  4. Ukuran dan Bentuk: Pertimbangkan ukuran dan bentuk sensor LDR yang akan Anda beli. Sensor LDR yang lebih kecil dapat digunakan pada perangkat yang lebih kecil, sedangkan sensor LDR yang lebih besar cocok untuk aplikasi yang membutuhkan sensitivitas yang lebih tinggi.
  5. Harga: Tentukan anggaran yang Anda miliki dan cari sensor LDR yang sesuai dengan anggaran Anda. Jangan terlalu tergiur dengan harga yang murah karena kualitas sensor mungkin kurang memuaskan. Sebaliknya, jangan juga membeli sensor LDR yang terlalu mahal jika Anda hanya membutuhkan yang sederhana saja.
Baca Juga:  Amerika Akan Melarang Ekspor Mesin Pembuat Chip 14Nm ke China

Harga Sensor Cahaya LDR

Merk/Varian Sensor Cahaya LDRHarga
LDR GL 5516 Sensor Cahaya 5 mmRp500 – Rp800
LDR GL 5528 Sensor Cahaya 5 mmRp500 – Rp1.000
LDR GL 5537 Sensor Cahaya  5 mmRp500 – Rp1.000
Sensor Cahaya LDR 5 mmRp500 – Rp1.000
Sensor Cahaya LDR 3 mm 3528Rp1.975
Sensor Cahaya LDR 7 mmRp2.700
Sensor Cahaya LDR 9 mmRp3.500
Sensor Cahaya LDR 11 mmRp3.700 – Rp4.500
Sensor Cahaya LDR 12 mmRp5.000 – Rp8.000
Sensor Cahaya LDR 20 mmRp14.990
Modul Sensor Cahaya LDR 5 mmRp7.000 – Rp8.850
Modul Sensor Cahaya LDR 7 mmRp8.000 – Rp9.500
Modul Sensor Cahaya LDR 10 mmRp10.000
Baca Juga:  Tank Leopard 2 dan Abrams 1 Segera Memasuki Ukraina, NATO Menyembunyikan Strategi Baru?

Builder Indonesia

Builder ID, Platform Online terdepan tentang teknologi konstruksi. Teknik perkayuan, teknik bangunan, Teknik pengelasan, Teknik Kelistrikan, teknik konstruksi, teknik finishing dan pengecatan.Review produk bangunan, review Alat pertukangan, informasi teknologi bahan bangunan, inovasi teknologi konstruksi

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button

Adblock Detected

Non Aktifkan Adblocker untuk Bisa membaca Artikel Kami