Teknologi Militer

Robot Tempur Lynx Buatan China Siap Beroperasi untuk Perang

Robot Tempur bertenaga AI Buatan China

China telah meluncurkan robot berkaki empat canggih “Lynx” yang dirancang untuk lingkungan off-road yang kasar. Ini dapat menavigasi medan yang ekstrim dengan kecepatan tinggi dan melakukan aksi seperti backflips dan belokan tajam, meningkatkan utilitasnya dalam aplikasi dunia nyata seperti tanggap bencana, situasi pertempuran, dan eksplorasi.

Dirancang oleh perusahaan China Deep Robotics, robot ini penting dalam strategi China yang lebih luas untuk merangkul perang tak berawak.

Deep Robotics, yang didirikan pada 2017, telah membuat nama untuk dirinya sendiri dengan robot berkaki empat yang inovatif. Lynx mewakili lompatan ke depan dalam hal fleksibilitas dan kinerja. Roda semua medannya memungkinkannya untuk menutupi tanah yang tidak rata dengan mudah.

Baca Juga:  Elon Musk: Dunia Akan kehabisan Listrik dan Trafo Karena AI

Berkat desain tahan airnya, ia dapat beroperasi dalam kondisi yang menantang, termasuk suhu mulai dari -20 °C hingga 55 ° C dan bahkan di lingkungan basah.

Lynx dapat secara mandiri menavigasi lingkungan yang menantang hingga 4 jam dengan sekali pengisian daya. Robot ini telah mengumpulkan perhatian untuk aplikasi praktisnya dalam pencarian dan penyelamatan, pemetaan, inspeksi, dan penggunaan militer potensial.

rpbot lynx

Robot Militer Linx

Robot Lynx oleh Deep Robotics, dengan kemampuan kasar, mobilitas, dan navigasi otonom medan ekstrim, menyajikan beberapa aplikasi militer potensial.

Fitur-fitur ini membuatnya cocok untuk berbagai operasi taktis dan logistik dalam konteks militer, dari misi pengintaian di lingkungan yang kompleks hingga memberikan dukungan logistik di zona tempur.

Baca Juga:  Taiwan Produksi Massal Drone Militer 3D Printer
  • Pengintaian dan Pengawasan: Kemampuan Lynx untuk melintasi lingkungan yang kompleks – seperti kasar, medan pegunungan atau puing-puing perkotaan – membuatnya ideal untuk misi pengintaian. Kemampuan navigasi otonomnya memungkinkannya untuk mengumpulkan intelijen di daerah-daerah yang terlalu berbahaya atau sulit bagi tentara manusia untuk mengakses, menyediakan data real-time tanpa mempertaruhkan nyawa.​
  • Dukungan Logistik: Kapasitas robot untuk membawa beban berat dan kelincahan off-road membuatnya menjadi aset potensial dalam operasi logistik, terutama di zona tempur. Itu bisa mengangkut persediaan, amunisi, dan peralatan di medan yang tidak rata, memastikan bahwa unit militer dipasok dengan baik di lingkungan yang menantang.​
  • Operasi Pencarian dan Penyelamatan: Mengingat fleksibilitas dan kemampuannya untuk berfungsi dalam kondisi ekstrim, Lynx dapat digunakan dalam operasi pencarian dan penyelamatan militer. Ini dapat digunakan di lingkungan di mana kendaraan tradisional mungkin berjuang, seperti bangunan yang runtuh atau zona berbahaya setelah pertempuran.​
  • Explosive Ordnance Disposal (EOD): Kelincahan robot, kemampuan untuk menangani medan kasar, dan presisi bisa membuatnya menjadi alat yang berharga dalam operasi EOD. Ini akan memungkinkan personel militer untuk mendeteksi dan melucuti bahan peledak dari jarak jauh di daerah-daerah yang tidak bersahabat tanpa membuat manusia bahaya.

Desain Lynx yang kuat dan fitur semua medan meminjamkannya untuk aplikasi militer. Seperti banyak sistem robot canggih, potensi militernya dapat dilihat sebagai sarana untuk mengurangi korban manusia dan meningkatkan kemampuan tempur.

Builder Indonesia

Builder ID, Platform Online terdepan tentang teknologi konstruksi. Teknik perkayuan, teknik bangunan, Teknik pengelasan, Teknik Kelistrikan, teknik konstruksi, teknik finishing dan pengecatan.Review produk bangunan, review Alat pertukangan, informasi teknologi bahan bangunan, inovasi teknologi konstruksi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button

Adblock Detected

Non Aktifkan Adblocker untuk Bisa membaca Artikel Kami