Mengecat Kitchen Set Lama Agar Fresh dengan Cat Duco

Mengecat Kitchen Set dengan Spray Gun, Finishing Kitchen Set Duco. Memiliki dapur lama dengan warna yang sama bahkan sudah mulai kusam membuat suasana kurang fresh. Kita bisa melakukan renovasi sendiri dengan melakukan pengecatan ulang atau refinishing.
Mengecat Kitchen set lama bisa menekan banyak biaya dibanding harus membeli atau memesan kitchen set baru. Jika kitchen set masih bagus dan tidak ada kerusakan signifikan, mengapa tidak untuk mengecat Kitchen set sendiri?
Pengecatan ulang bisa dilakukan pada kitchen set yang sudah dicat duco bisa juga diaplikasikan pada kitchen set yang dilapisi vinyl seperti kitchen set produksi ikea. Kitchenset yang dilapisi HPL juga bisa di cat ulang, namun disarankan sebaiknya mengelupas dan mengganti dengan model hpl yang baru. Jika mempunyai kitchen set dari kayu solid dengan desain klasik maka sangat memungkinkan untuk di cat ulang.
Mengecat Kitchen Set: Bahan dan Material
- Spary Gun HVLP (high volume, low pressure) paint sprayer
- Bor Baterai (Cordless drill)
- Screwdriver with Phillips’ head
- Selotip untuk masking
- Plastik lembaran ( gulung)
- Canvas dropcloth
- Trisodium phosphate (TSP)
- Dempul Kayu
- Mesin Amplas
- Kain
- Cat primer bisa berbahan epoxy 2 komponen, maupun berbahan waterbase.
- Cat Akhir (misal nippe 2000, durogloss, danagloss dll, atau cat berbasis air seperti acrylux propan)
- Clear Coat (bisa yang berbahan akrilik, maupun PU 2 komponen, merek yang beredar misalnya danagloss, blinken, nippe autoclear, propan pcr, propan pu acrylic dll)
- Fan

Mengecat Kitchen Set: Persiapan
- Bersihkan seluruh kitchen set, termasuk table top, dan backsplash (dinding) lalu tutup dengan menggunakan kain atau lembaran plastik agar tidak terpapar material cat.
- Beri label semua pintu ini untuk memudahkan jika akan dipasang ulang.
- Lepas seluruh asesoris dan hardware kitchen set, jika ada yang sulit dilepas bisa di masking dengan selotip atau isolasi khusus masking (isolasi kertas).
- Gosok dan bersihkan segala kotoran yang menempel, kitchen set yang terpakai biasanya meninggalkan banyak residu bekas minyak, lemak, atau kotoran lainnya.
- Amplas perlahan permukaan kitchen set yang akan di cat, gunakan amplas grit #120, tidak harus sampai benar-benar terkelupas dan terlihat kayunya yang penting cat bisa menempel sempurna.
- Lap dengan kain basah untuk memastikan tidak ada sisa debu atau bekas cat yang masih menempel pada permukaan kitchen set.
- Jika terdapat cacat pada permukaan, misalnya lubang atau bocel, dempul dengan dempul kayu lalu amplas.
- Amplas kembali dengan grit #320 untuk memastikan seluruh permukaan halus dan rapi serta siap untuk di cat. Lap dengan lap setengah basah (mamel) dan biarkan kering.
- Setelah permukaan Kitchen set kering lakukan pengecatan dengan cat dasar, bila menggunakan cat berbasis minyak bisa mengunakan cat epoxy filler, bisa juga menggunakan cat primer waterbase yang berbasis air.
- Setelah cat dasar kering amplas dengan grit# 400 untuk menghilangkan permukaan yang kasar.
- Setelah diamplas bisa diaplikasikan cat sesuai warna material cat bisa cat enamel biasa atau cat pu 2 komponen atau waterbase.
- Setelah cat kering bisa dilakukan aplikasi clear coat dengan pilihan glossy atau doff. (bisa clear 1 komponen atau PU 2 komponen)
Mengecat Kitchen Set: Mengoperasikan Spray Gun
Agar dapat mengecat kitchen set dengan mantap tanpa menjadi lelah, harus dijaga sikap rileks tanpa memegang bahu, pundak atau lengan yang menahan spraygun. Biasanya spray gun ditahan dengan ibu jari, telunjuk dan kelingking, sedangkan trigger ditarik dengan jari tengah dan jari manis.
Ada empat hal penting dalam menggerakkan spraygun, yaitu:
- jarak spraygun,
- Sudut spraygun,
- kecepatan langkah ayun,
- pola tumpang-tindihnya/ Overlapping.
Jarak pengecatan atau jarak antara spraygun dan area yang dicat untuk masing-masing cat berbeda, tergantung dari proses dan obyek yang akan dicat. Bila terlalu dekat akan mengakibatkan cat meleleh dan bila terjadi pada cat metalik akan menimbulkan belangbelang yang diakibatkan oleh partikel metalik yang mengumpul.
Bila jaraknya terlalu jauh mengakibatkan permukaan menjadi kasar. Untuk jarak penyemprotan yang tidak teratur akan mengakibatkan hasil pengecatan yang belang-belang dan tidak mengkilap. Jarak spraygun secara umum 15-20 cm, untuk jenis acrylic lacquer : 10-20 cm dan enamel: 15 – 25 cm.
Dalam melakukan penyemprotan cat, posisi badan harus diposisikan sejajar dengan benda kerja serta mengikuti dari bentuk benda kerja, mendatar atau melengkung. Arah penyemprotan membentuk sudut 90 dari bidang kerja. Untuk menghindari kelelahan dalam bekerja, pengecatan dilakukan dari atas ke bawah, bukan dari bawah ke atas.
Kecepatan gerak alat semprot hendaknya stabil, baik dengan arah horizontal maupun vertikal. Jika terlalu lambat, cat akan meleleh, bila terlalu cepat maka hasil pengecatan kurang rata. Jika kecepatannya kurang stabil maka akan diperoleh hasil pengecatan yang tidak rata dan kurang mengkilap. Kecepatan gerak spraygun harus konstan, yang dianjurkan kira-kira 12 feet/detik.
Overlapping adalah suatu teknik pengecatan pada permukaan benda kerja, sehingga penyemprotan yang pertama dan berikutnya akan menyambung.
Tujuannya adalah :
- Menghindarkan terjadinya tipis
- Menghindarkan adanya perbedaan warna
- Untuk mendapatkan ketebalan lapisan cat yang merata
- Mencegah tidak adanya cat pada lapisan pertama dan berikutnya.