China Kembangkan Pesawat Stealth Bomber H-20 Sebagai Lawan B-21 Raider AS

Tentara Pembebasan Rakyat China (PLA) bisa segera meluncurkan pembom siluman H-20, sebuah pesawat tempur yang dapat secara efektif dipersenjatai dengan rudal jelajah siluman konvensional, berujung nuklir, atau hipersonik.

Beberapa komandan Angkatan Udara PLA menegaskan kembali bahwa China ingin meningkatkan kemampuan tempurnya baik dalam operasi ofensif dan pertahanan untuk membangun pencegahan strategis yang kuat, sesuatu yang juga dikatakan Presiden Xi Jinping baru-baru ini.

Dalam upayanya untuk memperkuat kemampuan udaranya, China terus mengerjakan pesawat seri 20, yang meliputi heavy lifter Y-20, helikopter Z-20, dan pesawat tempur siluman J-20. H-20 diharapkan untuk memenuhi peran pembom siluman, yang telah hilang dalam opsi serangan China.

Upaya China untuk membuat pembom siluman dapat ditelusuri kembali ke awal 2000-an setelah para pejabat memperoleh akses ke F-117 Nighthawk Amerika yang ditembak jatuh di Yugoslavia. Tahun 2014 China membuka tabir upaya pengembangannya dan menyatakan bahwa mereka sedang mengerjakan sebuah pesawat yang dapat membawa sepuluh ton persenjataan, mampu terbang sejauh 4.790 mil (8.000 km) tanpa perlu pengisian bahan bakar di udara.

Informasi yang tersedia untuk umum tentang H-20 sangat sedikit karena sifatnya yang rahasia. Laporan China baru-baru ini hanya menyebutkan kedatangan jenis pesawat tertentu. Tetapi foto-foto yang dirilis oleh China North Industries Corporation, atau Norinco, dalam majalah bulanan Modern Weaponry menunjukkan bahwa pesawat tempur tersebut memiliki desain sayap terbang, ruang senjata, dua sayap ekor yang dapat disesuaikan, dan radar udara frontal.

Pesawat memiliki intake udara siluman di kedua sisi dan ditutupi bahan penyerap radar abu-abu tua. Warzone mencatat bahwa H-20 mungkin memiliki radius tempur 4.000 hingga 5.000 mil dan dapat membawa berbagai senjata berpemandu presisi seperti bom pintar, rudal jelajah serangan darat, dan rudal anti-kapal.

H-20 akan memiliki berat lepas landas maksimum 200 ton, muatan 45 ton dan terbang dengan kecepatan subsonik yang tinggi. Situs web pertahanan 1945 mencatat bahwa China bertujuan untuk memiliki kemampuan operasional H-20 pada akhir dekade ini, kira-kira sesuai dengan timeline AS untuk B-21 Raider, penerus pembom siluman B-2 Spirit yang dibanggakan.

Tidak jelas apakah China berencana untuk mengungkap pembom siluman dalam waktu dekat atau apakah ini hanya untuk psywar peluncuran B-21 Raider yang dijadwalkan pada bulan Desember 2022.

Foto data yang Bocor dalam bahasa Rusia